jam

animasi-bergerak-jam-0174

jam

animasi-bergerak-jam-0174

Senin, 29 Februari 2016

Sejarah Asli SADAKO

Nite bees,berhubung hari ini malem jum'at.aku mau share info tentang sadako niiiy..
kalo ngomongin sadako si hantu jepang ini pasti deh jadi keinget kunti abis mirip.Tapi, Sadako ini sering keluar dari sumur dengan cara merangkak. Soalnya, si Sadako (katanya sih) mati bunuh diri dengan cara terjun ke dalam sumur tua. Orang-orang yang tinggal di sekitar sumur tersebut sering melihat Sadako berdiri di tepi sumur atau sedang merangkak keluar dari sumur. Kutukan Sadako sangat kuat dan ia terus menyimpan dendam kesumatnya kepada siapapun yang ia temui di sekitar sumur tempat ia mati. Jadi berhati-hatilah dengan sumur yang ada di sekitar anda.. hihihihi..

Cerita sebenarnya tentang Sadako ini beneran ada loh.. Tapi bukan cerita horornya yang bener, melainkan orangnya ..

True History

Sadako Sasaki (7 Januari 1943 – 25 Oktober 1955) adalah seorang gadis Jepang yang tinggal di dekat jembatan Misasa di Hiroshima, Jepang ketika itu tengah dijatuhi bom atom yang jatuh di Hiroshima. Sadako baru berumur dua tahun pada 6 Agustus 1945 ketika ia menjadi korban dari bom atom tersebut.

Pada saat ledakan itu Sadako sedang berada didalam rumah, sekitar 1 mil dari titik ledakan bom. Pada Januari 1955, bintik-bintik ungu sudah mulai terbentuk dan menjadi gumpalan yang membesar. Kemudian, dia didiagnosis dengan leukemia sebagai penyakit yang dideritanya, penyakit itu kemudian disebut sebagai “Sebuah Penyakit Bom Atom”. Pada tanggal 3 Agustus 1955, Chizuko Hamamoto, teman terbaik Sadako datang ke rumah sakit untuk mengunjungi dan memberi sebuah origami dari kertas yang dibuat menjadi Crane. Pada awalnya Sadako tidak mengerti mengapa Chizuko melakukan hal ini, kemudian Chizuko memberitahu cerita tentang karya cranes. Lalu dia mulai membuat crane sendiri sejak dia mendengar cerita itu, Orang Jepang dahulu mengatakan bahwa orang yang bisa membuat 1000 cranes akan mendapat apa yang diinginkannya.


Sumber:https://id.crowdvoice.com/posts/sejarah-asli-sadako-2ie4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar